7

definisi siang itu apa?



menurut aku jam 10 itu siang

6

akhirnya hari itu telah terlewati

tetapi aku tidak bisa mengatakan itu berhasil


aku nangis



kemaren ultah dia, tapi sengaja ku untuk tidak mengucapkannya tahun ini...


capek kalo mesti aku terus yang mulai







yaa tau, kalau yang suka dia kan aku...



tapi ini kan rasa suka yang bertepuk sebelah tangan?



dia juga ga akan peduli aku akan mengucapkannya atau enggak


bahkan rasanya dia tidak pernah mengucapkannya pada ku saat aku yang merayakannya

tentu saja aku berharap!









bodoh banget aku ya?



sudahlah....

5

is it all my fault?


totally my fault?

4

errrrggh ! ! ! ! ! ! !


I'm so frustrated ! ! !


I don't wanna do this anymore !  ! ! ! !


#skripshit ! ! !

3

trus?


apa gue harus taruhan apa jawaban dari sms gue ke dia barusan?



"sorry gue ketiduran" lagi ??





tau sih gue bukan tipe orang yang mudah tidur siang



=to be continued=

2

this person is like an exorcist


who push me to fight the evil on me





hate?
because it's too hurt ?



or thanks to?

1

dapet sms pas gue baru mau tidur siang di hari hujan dengan hawa yang enak

gue belain bales sms nya...


nggak ada sms balesan...


gue ga ngantuk lagi...


beberapa jam kemudian ada sms masuk

sorry gue ketiduran

you ruin my sleep time with your text you know and you.. you...!

oh shiy ! !

gue rasa sekarang gue bener2 phobia sama sms masuk

orz

part 2

this content has been removed by the writer

you can read it here
http://anotherhoneyandpoison.wordpress.com/2013/10/20/yuki-part-2/

part 1

this content has been removed by the writer

you can read it here

http://anotherhoneyandpoison.wordpress.com/2013/10/20/yuki-part-1/

(1/2)

aku bukan anak cewek yang cantik
aku tidak memiliki sense of fashion yang normal dibandingkan anak-anak cewek lainnya
aku sering memakai baju yang itu-itu saja
kerudung di kepala ku juga tidak ku bentuk, hanya bentukan sederhana saja yang tidak pernah berubah sejak aku duduk di bangku SMA
aku anak cewek yang berkeringat saat tiba ke kampus
karena menggoes sepeda setiap kali berangkat
aku baru menggunakan bedak padat beberapa bulan yang lalu dan make up selain itu yang ku gunakan hanyalah celak saja, yang juga ku mulai memakainya beberapa bulan yang lalu
aku berkulit gelap
aku bukan anak yang serius


haaaah



baka da na

(1)

halo, ini aku
iya aku... aku masih ada
hehe
yah sebenarnya aku berharap nge-blog bisa lebih mudah, misalnya bisa nge-entry melalui mobile
atau sebenarnya bisa tapi aku tidak tau?
karena bagaimanapun juga 140 kata terkadang tidak cukup untuk mengutarakan perasaan rahasia yang seharusnya tidak dibaca siapapun
meskipun entry disini juga tidak bersifat rahasia tapi ku rasa beberapa orang tidak akan menemukan ku di sini

banyak hal yang ingin aku ceritakan, tetapi rasanya sudah tidak greget lagi karena perasaan yang berkecamuk itu sudah berlalu, dan saat itu tidak ada koneksi internet selancar ini

aku akan cerita sedikit (ku harap, haha)...

aku mau bilang aku mengerjakan tugas akhir ku di perkuliahan...
dan banyak hal yang terjadi di sini, yang pada akhirnya kemaren kemaren aku pendam sendiri

ketika aku mementingkan orang lain, aku tertinggal
merasa tertinggal maksud ku
saat aku berusaha mengejar (yang menurutku adalah) ketertinggalan, aku merasa egois..
karena aku justru malah menyulitkan semua orang
entah apa itu baik atau tidak
terdengarnya tidak kan?
perang batin

terkadang aku berpikir daripada

"ingin segera mengakhiri" 

lebih baik

 "sudah cukup sampai di sini saja"

berbeda ya? menurut ku berbeda sih, dalam permasalahan ku tentunya
pada kalimat pertama rasanya ada usaha di sana (meskipun mungkin sangat sedikit)
sedangkan kalimat kedua hanya kalimat pasrah yang bisa saja akan berhenti melakukan ini semua saat itu juga

tetapi kehidupan ini bukan aku saja yang menjalani
kehidupan ini bukan aku saja yang memperjuangkan

sedikit lagi, seharusnya sedikit lagi

yak

aku akan membicarakan hal yang lainnya
(ternyata banyak juga yang ingin ku ceritakan hahaha)

masalah cinta (lagi?)
ketika teman ku curhat tentang permasalahan cintanya dan meminta solusi
aku memberikan sedikit solusi
aku hanya memberi solusi sebagai orang yang  netral, maksud ku solusi dari seorang 22 tahun yang mengetahui permasalahan cinta semacam itu dari drama, manga dan anime romantis saja
dan dia berkata
"aduh, kamu enggak ngerti sih"

wah dia benar, aku enggak ngerti masalah ini hahaha

aduh, maaf.. aku akan lebih berusaha lagi untuk mengerti

yosh

dan Paman Kacang.. iya ini masih masalah cinta
aku pernah bilang dia sudah ada yang punya kan?
beberapa waktu yang lalu aku baru tau dia telah mengakhiri hubungan itu dengan kekasih nya
dan setelah beberapa hari aku tahu dia kosong, ada kabar dia sudah punya lagi xDD
haha bodoh, tidak ada kesempatan sedikit saja ya? aku ingin bicara (LoL)

dan kemudian setelah itu aku menyadari

bahwa mungkin sebenarnya aku tidak punya perasaan khusus padanya
melainkan ingin bicara saja...
bicara yang banyak
tentang kesamaan kami


lalu sebenarnya aku ini suka sama siapa?? (LoL)

kalo cerita cinta ama temen2 aku selalu bilang dia adalah orang yang aku sukai
tapi sebenarnya aku ragu tentang perasaan ku sendiri (LoL)

ah! nggak ngerti lah.. haha


iya mungkin ini dulu

^__^)v

actually I never talk seriously about love

when I talk about love in my social media, that was 85% about anime, manga, game or character that I created on my mind (LoL)

but when I talk about love seriously from the bottom of my heart, I try to make it looks like I talk about anime, manga, game or character that I created on my mind hahahahahaa~

aa whatever

several days ago someone share a picture of Imayoshi-senpai and Midorima from Kuroko no Basket....

that's makes me crazy!!!!! orz

yaa talk about love..

actually.. yaa.. because I love Imayoshi-senpai first.. but when I start to think a guy with megane, the one who come into my mind is THAT Pencetak-Tiga-Angka-Berambut-Hijau-yang-Percaya-Ramalan-Zodiak!!! why you...!! cih! *tsundere mode:ON*

I don't know why, I can falling in love with character anime so fast

but I can't falling in love with the real person as fast as I falling in love with character anime (LoL)

but I think I need ±4 years to forget someone that I really love (but he doesn't love/look at me)

hahahahaa~ uppss just kidding

yeaa I love Midorima Shintarou now...

I hate him first because he just a three pointer right?!! > 3<)
but now when I see a green-thing, I remember him
I choose a color for my bicycle green because I remember Midorima when I see it (LoL)

and I call my bicycle with Meedoreemah (LoL)

so my post today about midorima??

err yes (LoL)

ohisashiburi

apa? apa? apa??
ada yang menghela nafas dalam dan bergumam "akhirnyaaaa" saat melihat blog ini ter-update??
(ketawa)

eumm sebenarnya ga pengen update cuma pengen nge-check aja, kali2 ada komen (eh iya ada komen baru di postingan lama ternyata, terima kasih)

tapi sekalian nulis aja deh (nyengir)

akhir-akhir ini sibuuukk! sibuk memotivasi diri sendiri biar ga males ngerjain skripsi (ahoy)
udah maju sidang usul sih, tapi abis itu simpanan rajin nya habis total (emot ngakak)
maleeeesss gilaakkk males sumpaah (emot leyeh-leyeh)

dan beberapa kali juga (lagi-lagi) menyesali keputusan yang ku ambil di masa lalu
tapi udah sampe sini aku harus selesaikan! (emot optimis)

sudah lama juga ga balik ke banjarmasin, semoga minggu ini bisa
karena kemungkinan minggu-minggu nya lagi ga bisa balik dulu ke banjarmasin, udah masuk lab pleeeuuss ada study tour ke palangkaraya katanya

ada Jfest juga minggu ini, semoga bisa datang, harapan ku sih bisa ngisi batere di sono
pengen liat cosplayerrrrrrr.. batere kuu semangat kuuu jfest jfest jfeessttt!! kangeeen! udah melewatkan berapa kali jfest euy

udah ah itu aja


oh ya satu lagi..
aku bete kalo nyokap udah nanya2 soal kapan lulus ato ngasih kabar kalo temen seangkatan ku udah lulus, udah mau wisuda, udah koas atau apalah itu..
sabar Mak, sabar

dA

this is my new account on deviantArt

[LINK]

The Kos

Mungkin gue akan memulai cerita dari mimpi-mimpi gue waktu itu aja. Dulu, ketika gue harus ke luar kota, ke Banjarbaru maksud gue, baik itu mengunjungi kerabat atau sekedar jalan-jalan, gue selalu berpikir, kota ini begitu asing, dan dalam setiap pemikiran gue tentang sebuah kota yang asing, dari sudut pandang gue, itu adalah suatu hal yang keren. Banjarbaru keren, itu pernah terlintas di pikiran gue. Dan jika setiap kata adalah do’a, mungkin kita bisa bilang bahwa setiap kata hati adalah harapan, gue pernah berharap “I want to live here someday”, and here I’am now. Banjarbaru.

Kemudian gue kuliah di sini dan gue tinggal di sebuah rumah kos-kosan sama kakak gue. Dan rumah dengan empat kamar ini adalah inti cerita gue sekarang.

Pertama gue masuk ke rumah ini, gue mesti tinggal satu kamar sama kakak gue karena pada saat itu kamar penuh. Dari empat kamar, penghuninya ada 7 orang yang ada 3 kamar diisi dua orang (termasuk kakak gue dan gue). Tetapi gue berani memutuskan untuk tinggal satu kos dan bahkan satu kamar pula sama kakak gue karena katanya ada 3 orang penghuninya yang akan segera lulus dan meninggalkan rumah. Setelah mereka lulus, rumah ini pun hanya ditinggali empat orang saja. Gue, kakak gue, kak Yanti dan kak Yayan. Para senior yang lulus itu meninggalkan 2 orang cewek malas, 1 orang cewek sibuk dan 1 orang cewek rajin. Alhasil jadwal piket yang udah dibikin sedemikian rupa itu terabaikan. Sampai akhirnya, Kak Yayan, si cewek rajin, memutuskan untuk keluar dari rumah, karena kerabatnya meminta Kak Yayan untuk tinggal bersama. Dan sementara kak Yanti, yang super sibuk, membikin rumah kos-kosan ini seolah menjadi rumah pribadi gue dan kakak gue.

Hal itu terus berjalan sampai kak Yanti benar-benar jarang banget ada di rumah sampai kelulusannya beberapa waktu yang lalu. Dan rumah ini seolah-olah menjadi milik kami berdua, gue dan kakak gue.

Ada banyak orang yang masuk silih berganti. Tapi gue nggak ngerti kenapa mereka nggak betah. Apa karena perlakuan gue dan kakak gue yang terlalu ribut dan males beres-beres rumah (maklum, berasa rumah sendiri).

Dan kami pun mencapai semester akhir, sekarang ini. Seorang anak baru datang dan lebih betah dari penghuni-penghuni sebelumnya. Nisa namanya. Nggak mau kejadian yang lalu berulang, dan gue ngerasa nggak enak sama Bu Parmin (Ibu Kos) karena seolah pada nggak betah tinggal di kos ini, gue nggak mau itu terjadi pada Nisa, gue mulai mengangkat kaki gue untuk bisa rajin, negrawat rumah ini. Apalagi sejak tempat pembuangan akhir terdekat ditutup, gue yang pada dasarnya ngurusin sampah dan ngerasa di-PHP sama bapak kos (Janjinya setiap minggu bakal dibantuin sampahnya dibuangin ke TPA yang rada jauh dari kos), memutuskan untuk membuang sampah2 itu di belakang kos, iya gue melakukan hal itu sendirian, setiap minggu atau lebih dari itu karena malas, tapi selalu gue yang melakukan hal itu, buang sampah, catet. Gue juga lebih rajin nyapu. Kalo ada waktu senggang gue ngepel, gue sikat lantai WC, sikat bak mandi, sikat WC (beda ya lantai WC sama WC). Gue mulai suka nyuci, gue beli pengharum yang dulu nggak pernah gue pake waktu nyuci. Gue mulai menyetrika. Kecuali masak, gue melakukan hal itu semua.

Hal yang paling menyenangkan lainnya adalah ketika air PDAM mati sama sekali, nimbi sumur yang air nya jernih banget. Dan gue mesti nimba dobel, buat gue dan buat kakak gue.

Kenapa gue nulis ini? karena sekarang, gue sudah meninggalkan kos-kosan itu. Lulus? Bukan, tapi karena bokap gue sudah membangun rumah yang Alhamdulillah sudah siap ditempati dan gue dan kakak gue harus pindah ke sana.

Sedih sih, makanya gue nulis ini, soalnya banyak banget cerita nya di rumah itu salah satunya adalah yang ku tulis di atas tadi. Dan yang lainnya adalah gue kehilangan kamar privasi gue, yang selalu gue kunci dan bisa gue teriakkin "jangan masuk!" pada saat gue pengen melakukan eksperimen2 entah itu poto narsis di kamar, costest atau bahkan menjahit. karena di rumah yang ini gue gak bebas! ada nenek gue lagi.. malu ah kalo ketauan ihihihi
Yaah tapi apa boleh buat, harus keluar kan> meskipun seandainya nggak pindah, tetap harus keluar kan?

mungkin cuma itu yang pengen gue ceritain

thanks dah baca <(  ^__^)>